Orlando, 2011. We are "Laskar Nusantara" (picture by: Afshan Javid,our friend from India)

Tuesday, January 1, 2013

Mengejar Pesawat di Minneapolis


Sudah baca artikel saya yang berjudul "Pesawat Terbang"?.Di situ menceritakan kisah hidup saya ketika kecil sangat senang ketika melihat pesawat melintas di atas langit kampung saya. Berandai-andai kapan bisa menaiki burung besi itu. Kemudian di artikel itu juga menceritakan bagaimana senangnya ketika saya naik pesawat terbang untuk pertama kalinya ke Amerika Serikat. Di artikel kali ini saya akan menceritakan pula pengalaman yang juga tentang pesawat terbang.

Ternyata di cerita kali ini saya mengungkapkan apa sih sebenarnya hal yang seru ketika naik pesawat terbang selain kita bisa memandang daratan dari jendela pesawat. Mungkin untuk beberapa anak orang kaya naik pesawat terbang untuk liburan ke luar negeri menjadi hal yang biasa karena sering dilakukan. Bagi saya, naik pesawat terbang mempunyai kesenangan tersendiri karena saya tidak sering melakukannya dan setiap berkesempatan naik pesawat terbang pasti akan timbul perasaan senang dan tak mau melewatkan momen ini. Bulan November 2010, di Portland, Oregon, Amerika Serikat (bulan ketiga saya di amerika) saya melaksanakan amanah untuk melakukan presentasi tentang Indonesia di tiga kelas di sekolah saya (Woodrow Wilson High  School). Setelah 3 presentasi sukses saya laksanakan dengan cara unik saya (kalo ngga salah ada artikelnya atau kalau belum akan saya tulis pengalaman presentasi saya) mengirimkan cuplikan video ketika saya presentasi dan sebuah essay tentang presentasi saya ke organisasi yang menaungi saya setahun di sana; CIEE (Council on International Exchange Education) karena mereka mengadakan kompetisi untuk essay/report terbaik presentasi tentang negara masing-masing dan pemenang berhak mendapatkan trip ke Walt Disney World di Orlando, Florida untuk menghadiri konferensi interfaith selama 5 hari di sana. SIAPA YANG NGGA PENGEN COBA? :p dengan sekali enter email dengan attachment ms. word essay,video, dan slide show power point presentasi saya saya kirim ke CIEE.

Bulan Desember saya berkesempatan ke Disneyland di Anaheim, California (sekitar satu jam dari Los Angeles + macetnya) tapi tidak dengan pesawat tapi dua hari perjalanan darat menggunakan mobil dengan keluarga asuh saya. Kami tiga hari di Disneyland sekaligus merayakan tahun baru 2011 di sana dan sepertinya sudah saya tulis cerita ini atau kalau belum akan saya tulis :p. Sepulang dari liburan winter break di Anaheim saya mendapat email dari CIEE dan disitu dituliskan pengumuman pemenang trip ke Disney World, Orlando. Setelah saya scroll ke bawah hingga ada 4 nama pemenang tercantum di situ. Syukur alhamdulillah ada nama saya di antara 4 nama di email itu. 1. Radiv Muhammad Aflah Annaba, Indonesia, 2. Gala Patenkovic, Serbia, 3. Untari Febrian Ramadhani, Indonesia, 4. Tamuna Jiqia, Georgia. Alhamdulillah saya dan Untari dari Indonesia mewakili delegasi CIEE untuk konferensi itu.

Di email itu juga dilampirkan tiket pesawat pulang-pergi yang tinggal dicetak. Senang sekali akhirnya bisa naik pesawat lagi dengan tanpa biaya sepeserpun dan untuk merepresentasikan Indonesia di konferensi internasional yang akan dihadiri pemuda-pemudai berprestasi yang juga memenangkan ini dari beberapa penjuru dunia. Di rencana keberangkatan di tiket tersebut saya akan menaiki pesawat Delta Airlines dari badara Portland (kota saya) menuju Minneapolis,  Minnesota untuk transit dan akan dilanjutkan menuju bandara Orlando, Florida. Tibalah saat yang dinanti-nanti di hari-H. pada 2 Februari 2011 saya berangkat seorang diri diantar bapak asuh ke bandara Portland dan kemudian seoarang diri melewati petugas security check dan menuju gate Delta airlines berada. Setelah boarding pass saya mencari posisi kursi saya.Waktu itu saya tidak tau kalau nomor kursi yang diikuti abjad C seharusnya duduk di isle atau dipinggir bukan dekat jendela tapi waktu itu saya duduk di seat dekat jendela karena saya pikir nomor yang diikuti C itu diujung dan sebelah jendela :p. Setelah itu seorang ibu-ibu duduk disebelah saya dan pesawat mulai take off. Ibu-ibu itu bilang "what a beautiful scenery out there" sambil melihat ke arah jendela saya. Setelah sekian lama saya sadar kalau itu seharusnya kursi ibu itu dan maksud kata-kata itu adalah menyindir anak muda 18 tahun asal Indonesia yang kegirangan naik pesawat gratis :p

 Daratan itu begitu putih..Oh itu hamparan daratan yang tertutup salju dan pesawat sudah melintas di atas daratan negara bagian Minnesota. Saya semakin bersemangat melihat ke luar dari jendela. Melihat daratan putih terhampar indah dan garis-garis kecil yang merupakan jalanan bagaikan melihat seisi peta atlas yang dulu biasa aku bolak-balik halamannya dan kini aku melihat gambaran nyata di atas pesawat yang membawaku ke Orlando ini. Setelah pesawat mendarat dan penumpang dipersilahkan bersiap untuk beralih ke pesawat berikutnya saya bergegas sekalian untuk merasakan sensasi bandara Minneapolis dan berencana membeli suvenir biar bisa dikata saya pernah di Minnesota :p. Tapi kemudian saya sadar ketika saya melihat tiket sekaligus melihat jam di handphone yang sudah menyesuaikan dengan zona waktu di Minneapolis, saya hampir ketinggalan pesawat untuk boarding!! Bandara ini bukan bandara kecil. Saya kebingunngan karena pesawat lanjutan ke Orlando akan segera berangkat dan saya baru turun dan sempat-sempatnya berniat mau beli suvenir. Setelah saya bertanya ke petugas di bandara, dengan senang hati dia menunjukkan gate untuk penerbangan ke Orlando dan itu jauh sekali! apa boleh buat akhirnnya saya berlali terbirit-birit seperti balita yang kebelet pipis ngga nemu toilet. Ketika belari saya masih sempat-sempatnya melirik jaket hoody bertuliskan Minnesota. Forget it! You're being late, Radiv! teruslah saya berlari dan berharap cemas apakah pesawat sudah berangkat apa belum..

to be continued :p




1 comment:

  1. haduh radiv kursi saya itu heh pindah pindah! haha lucu div :D

    ReplyDelete

Tuesday, January 1, 2013

Mengejar Pesawat di Minneapolis


Sudah baca artikel saya yang berjudul "Pesawat Terbang"?.Di situ menceritakan kisah hidup saya ketika kecil sangat senang ketika melihat pesawat melintas di atas langit kampung saya. Berandai-andai kapan bisa menaiki burung besi itu. Kemudian di artikel itu juga menceritakan bagaimana senangnya ketika saya naik pesawat terbang untuk pertama kalinya ke Amerika Serikat. Di artikel kali ini saya akan menceritakan pula pengalaman yang juga tentang pesawat terbang.

Ternyata di cerita kali ini saya mengungkapkan apa sih sebenarnya hal yang seru ketika naik pesawat terbang selain kita bisa memandang daratan dari jendela pesawat. Mungkin untuk beberapa anak orang kaya naik pesawat terbang untuk liburan ke luar negeri menjadi hal yang biasa karena sering dilakukan. Bagi saya, naik pesawat terbang mempunyai kesenangan tersendiri karena saya tidak sering melakukannya dan setiap berkesempatan naik pesawat terbang pasti akan timbul perasaan senang dan tak mau melewatkan momen ini. Bulan November 2010, di Portland, Oregon, Amerika Serikat (bulan ketiga saya di amerika) saya melaksanakan amanah untuk melakukan presentasi tentang Indonesia di tiga kelas di sekolah saya (Woodrow Wilson High  School). Setelah 3 presentasi sukses saya laksanakan dengan cara unik saya (kalo ngga salah ada artikelnya atau kalau belum akan saya tulis pengalaman presentasi saya) mengirimkan cuplikan video ketika saya presentasi dan sebuah essay tentang presentasi saya ke organisasi yang menaungi saya setahun di sana; CIEE (Council on International Exchange Education) karena mereka mengadakan kompetisi untuk essay/report terbaik presentasi tentang negara masing-masing dan pemenang berhak mendapatkan trip ke Walt Disney World di Orlando, Florida untuk menghadiri konferensi interfaith selama 5 hari di sana. SIAPA YANG NGGA PENGEN COBA? :p dengan sekali enter email dengan attachment ms. word essay,video, dan slide show power point presentasi saya saya kirim ke CIEE.

Bulan Desember saya berkesempatan ke Disneyland di Anaheim, California (sekitar satu jam dari Los Angeles + macetnya) tapi tidak dengan pesawat tapi dua hari perjalanan darat menggunakan mobil dengan keluarga asuh saya. Kami tiga hari di Disneyland sekaligus merayakan tahun baru 2011 di sana dan sepertinya sudah saya tulis cerita ini atau kalau belum akan saya tulis :p. Sepulang dari liburan winter break di Anaheim saya mendapat email dari CIEE dan disitu dituliskan pengumuman pemenang trip ke Disney World, Orlando. Setelah saya scroll ke bawah hingga ada 4 nama pemenang tercantum di situ. Syukur alhamdulillah ada nama saya di antara 4 nama di email itu. 1. Radiv Muhammad Aflah Annaba, Indonesia, 2. Gala Patenkovic, Serbia, 3. Untari Febrian Ramadhani, Indonesia, 4. Tamuna Jiqia, Georgia. Alhamdulillah saya dan Untari dari Indonesia mewakili delegasi CIEE untuk konferensi itu.

Di email itu juga dilampirkan tiket pesawat pulang-pergi yang tinggal dicetak. Senang sekali akhirnya bisa naik pesawat lagi dengan tanpa biaya sepeserpun dan untuk merepresentasikan Indonesia di konferensi internasional yang akan dihadiri pemuda-pemudai berprestasi yang juga memenangkan ini dari beberapa penjuru dunia. Di rencana keberangkatan di tiket tersebut saya akan menaiki pesawat Delta Airlines dari badara Portland (kota saya) menuju Minneapolis,  Minnesota untuk transit dan akan dilanjutkan menuju bandara Orlando, Florida. Tibalah saat yang dinanti-nanti di hari-H. pada 2 Februari 2011 saya berangkat seorang diri diantar bapak asuh ke bandara Portland dan kemudian seoarang diri melewati petugas security check dan menuju gate Delta airlines berada. Setelah boarding pass saya mencari posisi kursi saya.Waktu itu saya tidak tau kalau nomor kursi yang diikuti abjad C seharusnya duduk di isle atau dipinggir bukan dekat jendela tapi waktu itu saya duduk di seat dekat jendela karena saya pikir nomor yang diikuti C itu diujung dan sebelah jendela :p. Setelah itu seorang ibu-ibu duduk disebelah saya dan pesawat mulai take off. Ibu-ibu itu bilang "what a beautiful scenery out there" sambil melihat ke arah jendela saya. Setelah sekian lama saya sadar kalau itu seharusnya kursi ibu itu dan maksud kata-kata itu adalah menyindir anak muda 18 tahun asal Indonesia yang kegirangan naik pesawat gratis :p

 Daratan itu begitu putih..Oh itu hamparan daratan yang tertutup salju dan pesawat sudah melintas di atas daratan negara bagian Minnesota. Saya semakin bersemangat melihat ke luar dari jendela. Melihat daratan putih terhampar indah dan garis-garis kecil yang merupakan jalanan bagaikan melihat seisi peta atlas yang dulu biasa aku bolak-balik halamannya dan kini aku melihat gambaran nyata di atas pesawat yang membawaku ke Orlando ini. Setelah pesawat mendarat dan penumpang dipersilahkan bersiap untuk beralih ke pesawat berikutnya saya bergegas sekalian untuk merasakan sensasi bandara Minneapolis dan berencana membeli suvenir biar bisa dikata saya pernah di Minnesota :p. Tapi kemudian saya sadar ketika saya melihat tiket sekaligus melihat jam di handphone yang sudah menyesuaikan dengan zona waktu di Minneapolis, saya hampir ketinggalan pesawat untuk boarding!! Bandara ini bukan bandara kecil. Saya kebingunngan karena pesawat lanjutan ke Orlando akan segera berangkat dan saya baru turun dan sempat-sempatnya berniat mau beli suvenir. Setelah saya bertanya ke petugas di bandara, dengan senang hati dia menunjukkan gate untuk penerbangan ke Orlando dan itu jauh sekali! apa boleh buat akhirnnya saya berlali terbirit-birit seperti balita yang kebelet pipis ngga nemu toilet. Ketika belari saya masih sempat-sempatnya melirik jaket hoody bertuliskan Minnesota. Forget it! You're being late, Radiv! teruslah saya berlari dan berharap cemas apakah pesawat sudah berangkat apa belum..

to be continued :p




1 comment:

  1. haduh radiv kursi saya itu heh pindah pindah! haha lucu div :D

    ReplyDelete